fbpx

APA ITU WORDPRESS MULTISITE

Bagikan Postingan Ini

WordPress dari tahun ke tahun selalu berkembang dengan pesat, WordPress bertahun-tahun juga sudah menjadi platform CMS yang tidak tergeser dari posisi teratas dan WordPress menjadi pilihan terbaik bagi pengguna di seluruh dunia karena memang WordPress memiliki fitur canggih, aman dan mudah digunakan.

Sejak WordPress melaukan update ke versi 3.0, WordPress membawa fitur yang menakjubkan dan sangat ditunggu-tunggu oleh banyak pengguna yaitu fitur WordPress Multisite.

Mungkin banyak dari pengguna WordPress belum begitu tahu tentang apa itu WordPress Multisite dan juga mungkin hanya sering mendengar tapi belum tahu bagaimana memanfaatkan fitur WordPress ini karena memang WordPress multisite hanya diperuntukkan bagi pengembang, atau pengguna yang sudah memiliki pengetahuan lebih tentang WordPress.

Pada artikel kali ini saya akan menjelaskan panduan lengkap tentang WordPress Multisite, apa itu WordPress Multisite, siapa yang perlu menggunakan WordPress multisite dan cara setup WordPress Multisite.

Apa itu WordPress Multisite?

WordPress Multisite adalah fitur WordPress yang memungkinkan pengguna untuk menciptakan banyak situs dalam satu instalasi WordPress. Dengan ini Anda dapat memotong kebutuhan untuk menginstal WordPress beberapa kali.

Sebagai contoh, saya ingin membuat situs website berita dengan berbagai macam kategori yang dipisahkan seperti berita bisnis, olahraga, kesehatan, umum dll dengan tiap-tiap kategori tersebut dibedakan dengan nama sub domain seperti (bisnis.kakandazyan.my.id, olahraga.kakandazyan.my.id).

Jika Anda memanfaatkan fitur WordPress multisite maka Anda tidak perlu menginstall WordPress satu persatu di masing-masing sub-domain tersebut melainkan hanya perlu menginstall WordPress satu kali di domain utama dan Anda bisa mengelola semua situs-situs tersebut dalam satu dashboard WordPress dengan menggunakan username dan password sama. Dan Anda bisa membuat situs kedua dan seterusnya dari dashboard asli Anda dan memanfaatkan database yang sama dengan berkas yang terpisah. Hal ini mirip seperti website berita online seperti detik.com.

Baca Juga :   Cara Menghapus Logo Wordpress di-Dashboard Admin

Perbedaan WordPress Multisite dengan WordPress Biasa ?

Dengan WordPress multisite, Anda berperan sebagai seorang super Admin yang mengelola semua jaringan situs di jaringan WordPress multisite dengan kontrol penuh atas dashboard utama.

Dashboard utama WordPress multisite ini mempunyai tampilan yang mirip dengan dashboard WordPress biasa dan perbedaan utama adalah Anda bisa menetapkan admin untuk masing-masing situs di jaringan multisite Anda. Dan, semua orang yang Anda jadikan admin juga akan menerima dashboard mereka sendiri-sendiri secara terpisah untuk mengelola situs secara individu.

Perbedaan Dashboard Super Admin dengan Dashboard Admin biasa adalah Super Admin dapat menambahkan situs baru dan menginstal plugin. Sedangkan Dashboard Admin biasa dapat memilih untuk mengaktifkan plugin di dashboardnya, tetapi mereka tidak dapat menambahkan plugin baru mereka sendiri ke jaringan secara keseluruhan.

Selain perbedaan diatas, dengan WordPress Multisite Anda akan memiliki banyak tabel dalam database, terutama karena tabel ini harus disimpan terpisah untuk setiap situs WordPress. Semua isi dan pengaturan ditempatkan di tabel. Dengan instalasi WordPress biasa Anda mendapatkan 11 tabel saja, tapi dengan multisite ada sembilan dari tabel tersebut yang digandakan untuk setiap situs tambahan yang Anda tambahkan ke jaringan multisite.

Pada file wp-config.php juga akan ditambahkan beberapa baris tambahan kode untuk memberitahu WordPress Multisite di install dan Folder wp-upload menyimpan sebuah subfolder tambahan untuk setiap situs pada jaringan multisite. jadi, jika Anda ingin mengakses file untuk situs tertentu yang berada dalam satu jaringan Anda, Anda harus masuk ke dalam subfolder tertentu, hal ini mirip dengan WordPress yang di install biasa, tetapi hanya berada dalam subfolder.

WordPress Multisite ditujukan untuk siapa?

  • Organisasi pendidikan yang ingin menawarkan siswanya untuk membuat website jaringan mereka sendiri.
  • Seorang pengusaha yang memiliki jaringan blog besar.
  • Sebuah majalah online atau berita online dengan beberapa tim dan bagian.
  • Sebuah pengembang website dengan banyak klien yang semua perlu situs mereka sendiri.
  • Pemerintah dengan berbagai departemen.
  • Sebuah bisnis nasional maupun global dengan banyak cabang yang membutuhkan website mereka sendiri.
Baca Juga :   Yuk Jadi Leader yang Punya Digital Mindset! Ini 4 Caranya

Siapa yang tidak memerlukan WordPress Multisite?

  • Pengguna dengan akun yang tidak memenuhi persyaratan server web hosting.
  • Setiap organisasi yang membutuhkan admin reguler untuk men-download dan menginstal plugin sendiri ke situs individu.
  • Setiap organisasi yang membutuhkan alamat IP yang unik atau database untuk semua situs.
  • Pengembang yang memiliki klien dengan account hosting yang berbeda. Karena WordPress Multisite tidak akan bekerja jika berbeda hosting.
  • Siapa pun yang hanya tertarik untuk membuat satu website. Sebagai contoh, saya sebagai blogger pribadi (dengan satu situs) tidak perlu menginstal Multisite (kecuali hanya mencoba untuk mempelajari lebih lanjut tentang WordPress Multisite).

Kelebihan WordPress Multisite

  • Dapat dengan mudah menginstall tema dan plugin untuk beberapa situs sekaligus.
  • Dapat dengan mudah mengupdate seperti tema atau plugin dengan satu klik tombol untuk semua situs
  • WordPress Multisite memungkinkan Anda membuat dashboard yang unik untuk setiap situs dan situs admin.
  • Super Admin tidak harus membuka beberapa dashboard. Seluruh jaringan bertempat di bawah satu dashboard.

Kekurangan WordPress Multisite

  • Anda akan menemukan beberapa plugin mungkin tidak bekerja dengan baik pada jaringan WordPress Multisite.
  • Keamanan tingkat tinggi harus diterapkan karena jika salah satu situs mendapatkan masalah maka seluruh jaringan akan merasakan dampaknya.
  • Server yang digunakan harus kuat dan bukan jenis shared hosting, karena jika satu situs mengalami lonjakan lalu lintas yang tinggi maka yang lain akan terpengaruhi. Bahkan jika server down maka seluruh situs dalam jaringan multisite tidak dapat di akses.

Beri Komentar Pada Artikel Ini

Berikan komentar Anda kepada saya disini

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berlangganan Artikel Saya

Dapatkan pembaruan dan pelajari dari yang terbaik

Lebih Banyak Untuk Dijelajahi